PENGKAJIAN SISTEM PERKEMIHAN
Tanda dan gejala gangguan/penyakit pada sistem perkemihan dapat dilihat atau ditanyakan langsung pada pasien, yang meliputi:
Frekwensi buang berkemih (miksi):
Kelainan miksi:
Tanda dan gejala gangguan/penyakit pada sistem perkemihan dapat dilihat atau ditanyakan langsung pada pasien, yang meliputi:
Frekwensi buang berkemih (miksi):
- Poliuri (sering miksi)
- Oliguri (jumlah urine yang keluar kurang dari normal, minimal urine keluar kurang lebih 400 cc)
- Stranguri (miksi sering tetapi sedikit-sedikit, lambat dan sakit).
- Urgensi (pasien berkeinginan untuk miksi, tetapi tidak terkontrol untuk keluar).
- Nokturi (pasien terbangun tengah malam untuk miksi).
- Pasien mengalami keraguan/kesukaran saat memulai untuk miksi. Intermiten (pasien mengalami tempo berhenti arcs urinenya selama miksi).
- Urine keluar secara menetes atau tidak memancar).
- lnkontinen urine (urine keluar dengan sendirinya tanpa disadari).
Kelainan miksi:
- Disuri (adanya rasa sakit sewaktu miksi)
- Adanya rasa papas sewaktu miksi
- Hematuri (adanya darah yang keluar bercampur dengan urine).
- Piuri (adanya nanah dalam urine, keadaan ini diketahui melalui pemeriksaan mikroskopis, disebabkan tidak semua urine menjadi keruh karena mengandung nanah.
- Lituri (urine keluar bersama bate kecil sewaktu miksi)
0 comments:
Post a Comment