Paru- paru membentuk energy Qi atau energy vital. Menurut TCM, energy Qi dibentuk dari kombinasi antara udara segar (oksigen) yang dihirup oleh paru- paru dan sari- sari makanan yang diserap oleh limpa. Energi Qi yang terbentuk itu penting bagi kesehatan yang baik dan energy Qi ini harus didistribusikan ke seluruh tubuh untuk memberi energy ke seluruh fungsi- fungsi tubuh.Jika paru- paru gagal mendistribusikan energy Qi ini, paru- paru mungkin menunjukkan gejala- gejala defisiensi energy paru- paru sebagai berikut :
· Lelah, letih.
· Kelemahan umum
· Napas yang terengah- engah.
· Kecapekan ketika berbicara.
· Keringat yang berlebihan.
Paru- paru memiliki sifat menyebar dan menurun. Paru- paru harus bisa memprluas dan menyebarkan energy Qi. Jika paru- paru gagal memperluas, dada menjadi tersumbat dan hal ini bisa mengakibatkan batuk dan asma. Demikian pula paru- paru harus bisa mendorong energy ke arah bawah. Jika paru- paru gagal melakukan hal tersebut maka akan terjadi batuk, asma, kencing berkurang atau edema (bengkak).Pertanyaan sederhana, “ paru- paru berhubungan erat dengan kulit dan merefleksikan kesehatan dan kecerdasan mereka pada rambut “. Bagi orang China, kulit dan rambut sesungguhnya mengimplikasikan ke seluruh permukaan tubuh. Ketika energy paru- paru normal, kulit dan rambut akan basah dan lembut dan pori- pori akan terlindungi dengan baik. Fungsi paru- paru yang terganggu(rusak) menyebabkan kulit menjadi kasar dan kering. Karena itu dalam TCM, kondisi kulit yang tidak sehat selalu dipandang sebagai refleksi dari ketidak harmonisan paru- paru.Filsafat China menyatakan bahwa paru- paru memberikan energy Qi defensive yang bergerak di antara otot- otot dan kulit.
· Lelah, letih.
· Kelemahan umum
· Napas yang terengah- engah.
· Kecapekan ketika berbicara.
· Keringat yang berlebihan.
Paru- paru memiliki sifat menyebar dan menurun. Paru- paru harus bisa memprluas dan menyebarkan energy Qi. Jika paru- paru gagal memperluas, dada menjadi tersumbat dan hal ini bisa mengakibatkan batuk dan asma. Demikian pula paru- paru harus bisa mendorong energy ke arah bawah. Jika paru- paru gagal melakukan hal tersebut maka akan terjadi batuk, asma, kencing berkurang atau edema (bengkak).Pertanyaan sederhana, “ paru- paru berhubungan erat dengan kulit dan merefleksikan kesehatan dan kecerdasan mereka pada rambut “. Bagi orang China, kulit dan rambut sesungguhnya mengimplikasikan ke seluruh permukaan tubuh. Ketika energy paru- paru normal, kulit dan rambut akan basah dan lembut dan pori- pori akan terlindungi dengan baik. Fungsi paru- paru yang terganggu(rusak) menyebabkan kulit menjadi kasar dan kering. Karena itu dalam TCM, kondisi kulit yang tidak sehat selalu dipandang sebagai refleksi dari ketidak harmonisan paru- paru.Filsafat China menyatakan bahwa paru- paru memberikan energy Qi defensive yang bergerak di antara otot- otot dan kulit.
Energi Qi defensive ini memberikan pertahanan superficial melawan factor penyakit dari luar atau dengan kata lain pertahanan alami tubuh terhadap serangan penyakit. Jika fungsi paru- paru membahayakan Qi defensive , hal ini menjadi tidak sempurna, yang berakibat pada merendahnya daya tahan superficial. Akibatnya tubuh menjadi mudah diserang penyakit. Paru- paru bertugas membuka dan mengatur aliran air. Sirkulasi cairan tubuh adalah fungsi dari beberapa organ yang bekerja bersama-sama sebagai suatu team , dimana paru- paru berperan penting sebagai sumber air bagian atas.Paru- paru menyalurkan dan mengubah bagian- bagian dari cairan tubuh menjadi keringat. Paru- paru juga menjaga cairan tubuh tetap mengalir ke bawah menuju ginjal yang kemudian meneruskan cairan menuju kandung kemih untuk dikeluarkan. Jika fungsi ini terganggu, maka akan terjadi berkurangnya air seni atau sulit kencing dan edema atau pembengkakan.Hidung adalah jendela atau pintu paru- paru. Ketika fungsi paru- paru normal, indera penciuman juga normal. Tetapi jika paru- parunya sakit, akan terjadi hidung tersumbat, keluarnya bunyi sengau dan indera penciuman yang rusak.Paru- paru bertanggung jawab pada produksi suara. Ketika paru- paru itu penuh dengan energy atau tenaga, suara akan menjadi keras. Ketika energy paru- paru itu berkurang, suara akan lemah. Serangan dingin atau angin dapat menyebabkan tersumbatnya paru- paru, meningkatkan keparauan suara.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Jantung.
Baik paru- paru maupun jantung terletak di atas diafragma di dalam tubuh. Paru- paru bertanggung jawab terhadap energy, sedangkan jantung bertanggung jawab terhadap darah. Ketika energy bergerak, darah mengalir dan bersirkulasi. Jika aliran energy itu terganggu, sirkulasi darh njuga sama- sama rusak.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Limpa.
Paru- paru bertanggung jawab terhadap energy yang diproduksi oleh limpa. Peningkatan energy pada limpa sering dapat menghasilkan pengobatan terhadap masalah paru- paru. Ketika Qi limpa itu lemah atau terganggu, bisa mengantarkan kepada defisiensi Qi paru- paru. Ketika limpa gagal menjalankan fungsi transportasinya, metabolisme cairan tubuh menjadi terhalang dan air menggenang, selanjutnya hal ini dapat mempengaruhi pembersihan dan pendistribusian fungsi paru- paru. Pada situasi ketika problem paru- paru itu diperpanjang, hal ini dapat berakibat pada ke abnormalan fungsi limpa atau defisiensi Qi limpa.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Usus Besar.
Paru- paru dan Kolon atau usus besar saling membentuk hubungan YIN – YANG. Pada kasus dimana terdapat tekanan yang berlebihan pada paru- paru (mengakibatkan batuk dan asma), sangat mungkin untuk menenangkan usus besar untuk membersihkan dahak, sehingga energy paru- paru akan berpindah ke arah bawah sehingga batuk dan asma akan hilang. Sembelit adalah gejala- gejala usus besar yang bermasalah. Tetapi hal ini kemungkinan disebabkan defisiensi energy paru- paru, bagaimanapun energiu paru- paru harus diperkuat untuk menyembuhkan sembelit.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Ginjal.
Baik paru- paru maupun ginjal mempengaruhi metabolime air dan fungsi- fungsi pernapasan. Ginjal mengontrol pengeluaran air sedangkan paru- paru mengendalikan menurunnya fungsi ginjal. Jika paru- paru gagal menjalankan fungsinya, maka fungsi ginjal juga akan terpengaruh sehingga menyebabkan oliguria atau penurunan produksi air seni atau pada kasus- kasus yang berat menyebabkan edema atau pembengkakan. Jika Qi ginjal tidak aktif dan ginjal gagal mengontrol air, maka air yang mengalir secara berlebihan akan mengakibatkan edema, sesak napas atau asma, batuk atau kegelisahan.
Paru- Paru Dan Perasaan Yang berhubungan Dengan Lingkungan.
TCM memandang bahwa paru- paru bertanggung jawab sampai pada satu taraf dimana kita membuat hubungan yang sehat dan konstruktif dengan dunia tempat tinggal kita. Fungsi paru- paru yang terganggu dapat mengantarkan kita pada rasa pengasingan, karena paru- paru dihubungkan dengan rasa kesedihan. Jika paru- paru terganggu, kita akan menemukan bahwa sangat sulit untuk mengatasi rasa kesedihan dan perubahan.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Jantung.
Baik paru- paru maupun jantung terletak di atas diafragma di dalam tubuh. Paru- paru bertanggung jawab terhadap energy, sedangkan jantung bertanggung jawab terhadap darah. Ketika energy bergerak, darah mengalir dan bersirkulasi. Jika aliran energy itu terganggu, sirkulasi darh njuga sama- sama rusak.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Limpa.
Paru- paru bertanggung jawab terhadap energy yang diproduksi oleh limpa. Peningkatan energy pada limpa sering dapat menghasilkan pengobatan terhadap masalah paru- paru. Ketika Qi limpa itu lemah atau terganggu, bisa mengantarkan kepada defisiensi Qi paru- paru. Ketika limpa gagal menjalankan fungsi transportasinya, metabolisme cairan tubuh menjadi terhalang dan air menggenang, selanjutnya hal ini dapat mempengaruhi pembersihan dan pendistribusian fungsi paru- paru. Pada situasi ketika problem paru- paru itu diperpanjang, hal ini dapat berakibat pada ke abnormalan fungsi limpa atau defisiensi Qi limpa.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Usus Besar.
Paru- paru dan Kolon atau usus besar saling membentuk hubungan YIN – YANG. Pada kasus dimana terdapat tekanan yang berlebihan pada paru- paru (mengakibatkan batuk dan asma), sangat mungkin untuk menenangkan usus besar untuk membersihkan dahak, sehingga energy paru- paru akan berpindah ke arah bawah sehingga batuk dan asma akan hilang. Sembelit adalah gejala- gejala usus besar yang bermasalah. Tetapi hal ini kemungkinan disebabkan defisiensi energy paru- paru, bagaimanapun energiu paru- paru harus diperkuat untuk menyembuhkan sembelit.
Hubungan Antara Paru- Paru Dan Ginjal.
Baik paru- paru maupun ginjal mempengaruhi metabolime air dan fungsi- fungsi pernapasan. Ginjal mengontrol pengeluaran air sedangkan paru- paru mengendalikan menurunnya fungsi ginjal. Jika paru- paru gagal menjalankan fungsinya, maka fungsi ginjal juga akan terpengaruh sehingga menyebabkan oliguria atau penurunan produksi air seni atau pada kasus- kasus yang berat menyebabkan edema atau pembengkakan. Jika Qi ginjal tidak aktif dan ginjal gagal mengontrol air, maka air yang mengalir secara berlebihan akan mengakibatkan edema, sesak napas atau asma, batuk atau kegelisahan.
Paru- Paru Dan Perasaan Yang berhubungan Dengan Lingkungan.
TCM memandang bahwa paru- paru bertanggung jawab sampai pada satu taraf dimana kita membuat hubungan yang sehat dan konstruktif dengan dunia tempat tinggal kita. Fungsi paru- paru yang terganggu dapat mengantarkan kita pada rasa pengasingan, karena paru- paru dihubungkan dengan rasa kesedihan. Jika paru- paru terganggu, kita akan menemukan bahwa sangat sulit untuk mengatasi rasa kesedihan dan perubahan.
0 comments:
Post a Comment