Letak Kota
Pontianak di hilir Sungai Kapuas mempunyai peranan penting dalam distribusi dan
transfer penumpang maupun barang yang berasal dari hilir. Aktifitas dermaga
Kapuas besar maupun Kapuas Kecil setiap harinya dipadati kegiatan turun naik
penumpang dan bongkar muat barang. Ini memberikan kontribusi besar bagi
pendapatan daerah. Pelabuhan induk Propinsi Kalimantan Barat juga terletak di
hilir Sungai Kapuas yang merupakan terusan laut lepas. Sehingga tampak
aktivitas di sepanjang dermaga di daerah hilir Sungai Kapuas ini ramai.
Dalam studi ini
dilakukan survei lalulintas kapal dari hari-hari kerja dan hari libur untuk
mengetahui fluktuasi lalulintas kapal
harian rata-rata. Untuk dapat mengetahui asal-tujuan pada kedua wilayah
tersebut dilakukan dengan mencatat jumlah penumpang yang turun naik di
sepanjang trayek. Selain itu dicatat juga berapa total waktu yang diperlukan
untuk menurunkan dan menaikkan penumpang mulai dari titik awal trayek ke titik
akhir trayek. Data ini dinilai penting, karena makin besar prosentase waktu
yang dibutuhkan untuk turun naik penumpang merefleksikan keadaan buruknya
kondisi dermaga, dan dekatnya jarak desa ke desa tempat berhenti penumpang
sehingga waktu yang dibutuhkan untuk menepi dan naik turun penumpang menjadi
banyak.
Volume Laulintas Angkutan Sungai
Volume
lalulintas yang melewati masing-masing Sungai yang disurvei menunjukkan
kesibukan dari sungai tersebut. Sungai Kapuas menunjukkan volume lalulintas
yang besar dan variasi angkutan sungainya terdiri dari berbagai jenis motor
air, yaitu speed boat, kapal barang, kapal penumpang, kapal bermotor, sampan
bermotor dan tak bermotor.kesibukan di sungai Kapuas terjadi pada jam 08:00 –
09:00 pagi dan 12:00 – 13:00 siang hari. Pola ini terlihat hampir setiap hari
kecuali hari minggu. Di hari minggu pola pergerakan sungai agak berbeda. Pagi
hari, volume lalulintas meningkat dan selanjutnya akan menurun pada siang hari.
Pada sore hari volume lalulintas kembali meningkat.
0 comments:
Post a Comment